BeritaPerbankan- Bank sentral China (People’s Bank of China/PBoC) menindak keras 11 perusahaan baru yang dicurigai terlibat kegiatan uang kripto ilegal. Di bawah pemerintahan Xi Jinping, bank sentral China tampaknya tak main-main terhadap aktivitas terkait koin digital yang dianggap menyimpang.
Menurut sebuah laporan dari Shanghai Securities News yang dikelola pemerintah pada hari Selasa, bank sentral baru-baru ini membersihkan dan memperbaiki 11 perusahaan. Demikian dilansir dari Coin Telegraph, Kamis (19/8/2021).
Laporan itu tidak mengungkapkan nama perusahaan atau perincian tentang sanksi.
Otoritas Shenzhen secara konsisten mengambil pendekatan ketat terhadap sektor kripto, sejalan dengan sikap Beijing yang semakin keras selama bertahun-tahun.
Meskipun memiliki kripto tidak pernah dilarang secara langsung, China secara bertahap meningkatkan pembatasan pada industri ini sejak 2017. Selama setahun terakhir, tindakan yang menargetkan penambangan dan perdagangan kripto telah meningkat, yang pertama sebagian karena komitmen dekarbonisasi Beijing.