TRENDING
Selain Dijamin LPS, Inilah Sejumlah Kelebihan Investasi Deposito 3 months ago
LPS: 99,9 Persen Rekening Nasabah Dijamin Penuh LPS 3 months ago
Kabar Gembira, Tarif Listrik Nonsubsidi Januari-Maret 2023 Tidak Naik 3 months ago
Naik Tipis, Harga Emas Pegadaian Jelang 2023 3 months ago
Indeks Saham IHSG Terkoreksi Menjelang Tutup Tahun 2022 3 months ago
berikutnya
sebelum
Search
01/04/2023
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Menu
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Search
Close
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Menu
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Home Finansial

Data ASPI: Per Agustus 2022 Volume Transaksi QRIS Mencapai 91,7 Juta, Total Transaksi Rp 9,66 Triliun

oleh Permadi
07/11/2022
in Finansial
Reading Time:2 mins read
0 0
0
Pengguna Transaksi Digital Naik Pesat Hingga 21 Juta Pada 2022, BI: 72 Persen dari Luar Kota Besar
0
SHARE
10
VIEWS
Share on WhatssappShare on Twitter

BeritaPerbankan – Transaksi non tunai kekinian cukup banyak pilih oleh masyarakat karena dinilai praktis dan mudah dalam melakukan berbagai transaksi aneka jenis pembayaran di berbagai merchant, salah satunya adalah QR Code Indonesian Standard (QRIS) yang disediakan oleh Bank Indonesia untuk mendorong migrasi transaksi tunai ke transaksi digital cashless.

Sejak pertama kali diluncurkan pada 17 Agustus 2019, jumlah pengguna, volume transaksi dan nilai transaksi menggunakan QRIS terus mengalami peningkatan.

Data Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) mencatat adanya pertumbuhan signifikan volume transaksi dan nilai transaksi QRIS. Pada tahun 2020 volume transaksi menggunakan QRIS secara nasional hanya sebanyak 5 juta kali transaksi dengan total nilai transaksi mencapai Rp 365 miliar.

Sementara itu data per Agustus 2022 volume transaksi QRIS tumbuh pesat menjadi 91,7 juta kali dan nilai transaksi tercatat sebanyak Rp 9,66 triliun. Penggunaan QRIS melonjak tajam di tengah kondisi pandemi covid-19 dimana semua orang meminimalisir kontak langsung dengan orang lain sehingga QRIS menjadi salah satu pilihan untuk tetap aman bertransaksi.

Transaksi menggunakan QRIS terbilang mudah. Pedagang (merchant) dan konsumen cukup memindai kode QR melalui ponsel pintar. Kegiatan transaksi menjadi lebih cepat, praktis dan mudah.

Menggunakan fasilitas pembayaran digital juga memiliki kelebihan lain yaitu pengguna dapat mengetahui riwayat transaksi sehingga mudah dalam melakukan pengelolaan keuangan.

Bank Indonesia saat ini sedang berupaya menjalin kerjasama dengan negara-negara tetangga agar penggunaan QRIS semakin luas. Dengan demikian masyarakat Indonesia bisa melakukan transaksi di negara lain dengan menggunakan QRIS tanpa harus repot menukarkan uang rupiah dengan mata uang negara setempat.

“Pada Mei 2022 yang lalu, kami lima gubernur bank sentral sudah berkumpul, yaitu Indonesia, Thailand, Malaysia, Singapura, dan Filipina, sudah berkomitmen untuk menyambungkan sistem pembayaran,” kata Gubernur BI Perry Warjiyo dalam siaran persnya Agustus lalu (29/8/2022).

Selain pembayaran menggunakan cross border QR, nantinya kelima negara tersebut dapat melakukan fast payment dengan mata uang lokal sebagai upaya mendukung industri pariwisata dan UMKM masing-masing negara.

Bank Indonesia mencatat pada kuartal II 2022 jumlah merchant pengguna QRIS di DKI Jakarta mencapai 3,6 juta pedagang. Terjadi lonjakan jumlah pengguna QRIS dibandingkan data pada kuartal I 2022 yang tercatat hanya 672 ribu merchant atau tumbuh lima kali lipat sebelum pandemi covid-19.

Merchant pengguna QRIS di DKI Jakarta didominasi oleh pelaku UMKM yaitu 38 persen usaha mikro, 31 persen usaha kecil, 21 persen usaha menengah, 7 persen usaha besar dan 3 persen usaha reguler.

 

Tags: ASPIBank Indonesiacross border QRQR codeQRIStransaksi digitaltransaksi non tunaiUMKM
Previous Post

LPS Memaparkan Pengalaman Penanganan Bank kepada Negara Peserta G20

Next Post

LPS Bicara Tentang Keamanan Siber dan Manajemen Risiko dalam Forum International di Bali

Next Post
LPS Bicara Tentang Keamanan Siber dan Manajemen Risiko dalam Forum International di Bali

LPS Bicara Tentang Keamanan Siber dan Manajemen Risiko dalam Forum International di Bali

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Daftar 4 Bank dengan Modal Inti di Atas Rp 70 Triliun

Daftar 4 Bank Terbesar di Indonesia, Modal Inti di Atas Rp 70 Triliun

02/10/2022
LPS Umumkan Juara Ajang LPS Call For Research 2022

LPS Umumkan Juara Ajang LPS Call For Research 2022

31/10/2022
Rekening TabunganKu Gratis Biaya Admin dan Dijamin LPS

Rekening TabunganKu Gratis Biaya Admin dan Dijamin LPS

01/07/2022
BSI Komitmen Terapkan Prinsip ESG Selaras dengan Aspek Keuangan Berkelanjutan!

BSI Komitmen Terapkan Prinsip ESG Selaras dengan Aspek Keuangan Berkelanjutan!

01/12/2022
Data Jumlah Bank Perkreditan Rakyat (BPR) 2015-2021

Jumlah Bank di Indonesia Berkurang, LPS: Jumlah DPK Tahun 2022 Naik 9,1 Persen

03/09/2022
LPS Minta Perbankan Tak Pesimis Terhadap Prospek Ekonomi di Tahun 2023

Selain Dijamin LPS, Inilah Sejumlah Kelebihan Investasi Deposito

31/12/2022
Permodalan Perbankan Nasional Semakin Tebal, LPS Berikan Apresiasi untuk Industri Perbankan

LPS: 99,9 Persen Rekening Nasabah Dijamin Penuh LPS

31/12/2022
Kabar Gembira, Tarif Listrik Nonsubsidi Januari-Maret 2023 Tidak Naik

Kabar Gembira, Tarif Listrik Nonsubsidi Januari-Maret 2023 Tidak Naik

31/12/2022
Naik Tipis, Harga Emas Pegadaian Jelang 2023

Naik Tipis, Harga Emas Pegadaian Jelang 2023

31/12/2022
Indeks Saham IHSG Terkoreksi Menjelang Tutup Tahun 2022

Indeks Saham IHSG Terkoreksi Menjelang Tutup Tahun 2022

31/12/2022

About Us

Privacy Policy

Redaksi

Pedoman Media Siber

© 2021 Beritaperbankan.id All Rights Reserved.

Add BeritaPerbankan.id to your Homescreen!

Add