Berita Perbankan – Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menunjukkan keseriusan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional, salah satunya melalui kontribusi dalam kegiatan ekonomi kreatif yang melibatkan generasi muda. Hal ini disampaikan oleh Ketua Dewan Komisioner LPS, Purbaya Yudhi Sadewa saat menghadiri konferensi pers The 46th Jazz Goes to Campus (JGTC), dihelat di Jakarta, Sabtu (30/9/2023).
LPS menggelar konser musik Jazz bertajuk ‘The 46th Jazz Goes to Campus’ yang akan berlangsung pada Minggu, 12 November 2023 di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia. Ini merupakan salah satu konser musik Jazz tertua di Indonesia.
Purbaya mengatakan perhelatan konser musik ini menjadi medium yang tepat bagi LPS untuk mensosialisasikan peran dan fungsi LPS, salah satunya dalam memberikan perlindungan jaminan simpanan nasabah melalui program penjaminan simpanan untuk mendorong literasi keuangan masyarakat.
Selain itu, Purbaya menambahkan, konser musik Jazz ini merupakan upaya konkret LPS dalam mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif serta mendorong perkembangan industri musik Indonesia serta para musisi agar mampu bersaing dengan musisi internasional sehingga mampu berkontribusi bagi perekonomian nasional.
“Ini salah satu cara LPS untuk mensosialisasikan peranan kepada masyarakat yakni memelihara stabilitas sistem keuangan dengan menjamin simpanan nasabah di bank. Semoga ini juga bisa menjadi aksi konkret dalam pengembangan industri musik tanah air dengan para musisi nya agar lebih dapat bersaing dengan para musisi internasional. Sehingga pada akhirnya dapat berkontribusi terhadap pertumbuhan perekonomian nasional,” ujar Purbaya.
Acara Konferensi Pers The 46th Jazz Goes to Campus dihadiri juga oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Uno. Dalam sambutannya Sandiaga mengatakan festival musik telah berkontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.
Sandiaga menambahkan, pemerintah akan terus mendukung perkembangan ekonomi kreatif, salah satunya melalui gelaran festival-festival musik dengan mempermudah perizinan dan keamanan dalam penyelenggaraan konser-konser musik di tanah air.
“Every single event has an economy effect. Tahun ini, mayoritas acara yang dilaksanakan adalah festival musik dan sebagian besar dimeriahkan oleh artis lokal. Oleh karena itu, pemerintah perlu hadir dan mendukung kelancaran pelaksanaan festival musik,” ucap Sandiaga.
Candra Darusman, seorang musisi senior dan juga salah satu pendiri JGTC, mengatakan perhelatan JGTC pada awalnya dibuat dengan maksud agar konser musik Jazz bisa dinikmati oleh semua kalangan. Untuk mewujudkannya, mereka menyelenggarakan festival musik yang spektakuler, namun dengan harga yang terjangkau.
“Perkembangan musik jazz saat ini tentunya juga tak luput dari dukungan komunitas sebagai wadah pengembangan budaya, serta perlunya aksi mempertahankan dan menjaga keberlangsungan musik jazz. LPS Presents The 46th Jazz Goes to Campus dengan bangga mendukung langkah tersebut melalui pengundangan representatif musisi Indonesia,” ujarnya.
LPS Presents The 46th Jazz Goes to Campus akan digelar pada 12 November 2023 di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia yang dimeriahkan oleh penampilan sejumlah musisi ternama nasional dan internasional diantaranya Sheila Majid & Tohpati, Charlie Burg, Ahmad Dhani Electric Band, Maliq & D’Essentials, Tulus, Yura Yunita, serta penampilan musisi terkemuka lainnya.
