TRENDING
Fondasi Perbankan Aman, Bos LPS: Bank Jangan Takut Saluran Kredit, Pengusaha Jangan Takut Ekspansi Bisnis 12 hours ago
Buruan Daftar! LPS Buka Lowongan Kerja Untuk Berbagai Posisi 13 hours ago
Ketua DK LPS: Masih Ada Ruang Menurunkan Tingkat Bunga Penjaminan 1 day ago
LPS Kembali Menggelar Kompetisi Riset Untuk Masyarakat Umum, Hadiah Total Rp 205 Juta 1 day ago
LPS Pastikan Kebijakan Tingkat Bunga Penjaminan di Level Terendah Tidak Mengganggu Kebijakan Bank Sentral 2 days ago
berikutnya
sebelum
Search
22/05/2022
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Menu
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Search
Close
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Menu
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Home Ekonomi

Ekonomi Bangkit, Harga Rumah Tapak Seken Mengalami Tren Kenaikan

oleh Permadi
21/11/2021
in Ekonomi
Reading Time:2 mins read
0 0
0
Ekonomi Bangkit, Harga Rumah Tapak Seken Mengalami Tren Kenaikan
0
SHARE
3
VIEWS
Share on WhatssappShare on Twitter

BeritaPerbankan – Indeks harga properti sempat mengalami penurunan selama dua kuartal di tahun 2021 karena pandemi covid-19. Menjelang akhir tahun, harga properti mengalami tren kenaikan.

Program pemulihan ekonomi nasional selama dua tahun ini memberikan hasil yang cukup baik. Geliat ekonomi nasional turut mendorong kenaikan harga properti di sejumlah kota.

Country Manager Rumah.com Marine Novita mengatakan terjadi kenaikan indeks harga properti pada kuartal II/2021 ke level 112,8. Secara tahunan indeks harga properti naik sebanyak 1,97 persen.

Marine optimis tren pertumbuhan indeks harga properti dapat dipertahankan melihat kondisi perekonomian yang mulai bangkit pasca pandemi.

“Kenaikan indeks harga hunian ini menandakan bahwa optimisme pasar mulai pulih kembali. Keinginan masyarakat untuk membeli hunian kembali meningkat,” katanya.

Hal senada diungkapkan Deputy CEO 99 Group Indonesia Wasudewan, yang mengatakan bahwa pemulihan ekonomi nasional berhasil mendongkrak harga rumah tapak seken  sebesar 3% secara bulanan pada Oktober 2021.

Kota Makassar mengalami pertumbuhan harga rumah seken tertinggi yaitu sebanyak 4%. Pencapaian ini melampaui sejumlah kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Bandung, Surabaya dan Tangerang.

Menurut data Flash Report Rumah123 pada Oktober 2021, tren kenaikan harga properti terjadi di 13 kota yang diamati yaitu Jakarta, Depok, Bogor, Bekasi, Tangerang, Bandung, Surabaya, Surakarta, Denpasar, Makassar, Yogyakarta, Medan, dan Semarang.

Kota dengan peningkatan harga rumah seken tercepat dipegang oleh Yogyakarta dengan pertumbuhan mencapai 13,5% secara tahunan.

Sementara itu harga rumah seken di Denpasar naik 0,1%, Jakarta 1,4%, Depok 3,5%, Bandung 3,6%, Surakarta 4,2%, Semarang 4,6%, Bogor 5,8%, Tangerang 6,1%, Bekasi 6,2%, Medan 11,6% dan Makassar 12,0%.

Di tengah tren kenaikan harga rumah seken di sejumlah kota besar, Kota Surabaya justru mengalami penurunan harga rumah seken pada Oktober 2021 sebanyak 0,6%.

Penurunan harga properti di Surabaya menandakan bahwa dampak pemulihan ekonomi masih belum merata. Sektor properti belum sepenuhnya pulih.

Hal itu terjadi lantaran pemilik properti menjual miring rumah mereka karena himpitan kebutuhan atau yang dikenal dengan jual butuh uang (BU) karena diskon yang ditawarkan tidak menarik minat pembeli.

Di sisi lain konsumen masih menahan diri untuk membeli properti mengantisipasi kondisi ekonomi di tengah pandemi yang belum dapat dikatakan pulih sepenuhnya.

Directors Head of Research and Consultancy Savills Indonesia, Anton Sitorus optimis tren pertumbuhan penjualan properti akan terjadi seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk dan kebutuhan hunian bagi keluarga muda.

Sebelumnya Bank Indonesia melaporkan ada kenaikan indeks harga properti secara tahunan pada Kuartal III-2021 walaupun peningkatannya cenderung melambat.

Bandar Lampung dan Padang adalah dua kota yang mengalami penurunan indeks harga properti secara tahunan pada Kuartal III-2021.

IHPR di Bandar Lampung pada Kuartal III-2021 mencapai 206,65 atau lebih rendah dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencapai 209,96.

Tags: Bank Indonesiaharga propertiindeks harga propertiinvestasi propertiPENproperti
Previous Post

Meski Diharamkan MUI, Aset Kripto Masih Diminati

Next Post

LPS Wanti-wanti Bank Jaga Pencadangan, Ini Penjelasannya

Next Post
LPS Wanti-wanti Bank Jaga Pencadangan, Ini Penjelasannya

LPS Wanti-wanti Bank Jaga Pencadangan, Ini Penjelasannya

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Kopiko Sering Muncul di Drama Korea, Dapat Untung Berapa?

Kopiko Sering Muncul di Drama Korea, Dapat Untung Berapa?

21/09/2021
LPS Gugat Empat Bank ke Pengadilan, Total Gugatan Rp 95,89 Miliar

LPS Gugat Empat Bank ke Pengadilan, Total Gugatan Rp 95,89 Miliar

17/05/2022
Jawab Tantangan Industri 4.0 LPS Menerapkan Teknologi Keuangan dan Pelaporan Data Nasabah

Jawab Tantangan Industri 4.0 LPS Menerapkan Teknologi Keuangan dan Pelaporan Data Nasabah

17/05/2022
LPS Klarifikasi Penipuan Pinjaman Online Mengatasnamakan Lembaganya

LPS Klarifikasi Penipuan Pinjaman Online Mengatasnamakan Lembaganya

15/05/2022
Bank Wajib Menunjukan Bukti Kepesertaan Penjaminan LPS dalam Penawaran Produk Simpanan

Bank Wajib Menunjukan Bukti Kepesertaan Penjaminan LPS dalam Penawaran Produk Simpanan

16/05/2022
Ketua DK LPS: Jumlah Uang yang Beredar Meningkat, Ekonomi Nasional Diprediksi Tumbuh Lebih Cepat Lagi

Fondasi Perbankan Aman, Bos LPS: Bank Jangan Takut Saluran Kredit, Pengusaha Jangan Takut Ekspansi Bisnis

21/05/2022
Buruan Daftar! LPS Buka Lowongan Kerja Untuk Berbagai Posisi

Buruan Daftar! LPS Buka Lowongan Kerja Untuk Berbagai Posisi

21/05/2022
LPS Apresiasi Perbankan Informasikan Penjaminan LPS kepada Nasabah

Ketua DK LPS: Masih Ada Ruang Menurunkan Tingkat Bunga Penjaminan

20/05/2022
LPS Kembali Menggelar Kompetisi Riset Untuk Masyarakat Umum, Hadiah Total Rp 205 Juta

LPS Kembali Menggelar Kompetisi Riset Untuk Masyarakat Umum, Hadiah Total Rp 205 Juta

20/05/2022
LPS Apresiasi Perbankan Informasikan Penjaminan LPS kepada Nasabah

LPS Pastikan Kebijakan Tingkat Bunga Penjaminan di Level Terendah Tidak Mengganggu Kebijakan Bank Sentral

19/05/2022

About Us

Privacy Policy

Redaksi

Pedoman Media Siber

© 2021 Beritaperbankan.id All Rights Reserved.

Add BeritaPerbankan.id to your Homescreen!

Add