TRENDING
LPS Ungkap Penyebab Bangkrutnya BPR Persada Guna di Pasuruan, Jawa Timur 8 hours ago
LPS :Sebelum Berinvestasi Ingat 2L, Legal dan Logis 8 hours ago
LPS Awards 2023, Penghargaan Kepada Perbankan dan Apresiasi Kepada Media 1 day ago
LPS Bayar Klaim Simpanan Nasabah BPR Persada Guna Pasuruan 1 day ago
Jumlah BPR Akan Dikurangi Dari 1.600 Jadi 1.000 BPR 2 days ago
berikutnya
sebelum
Search
07/12/2023
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Menu
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Search
Close
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Menu
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Home LPS

Industri Perbankan Bangkit di Era Normalisasi, LPS Siapkan Strategi Dorong Pertumbuhan Ekonomi

oleh Permadi
22/06/2022
in LPS
Reading Time:2 mins read
0 0
0
Industri Perbankan Semakin Perkasa, LPS: Permodalan Solid, Likuiditas Luas
0
SHARE
2
VIEWS
Share on WhatssappShare on Twitter

BeritaPerbankan – Era normalisasi pasca pandemi covid-19 terus dilakukan oleh seluruh elemen masyarakat dan pemerintah. Pertumbuhan ekonomi nasional terus mengalami tren kenaikan seiring dengan pelonggaran kegiatan masyarakat yang mendorong kegiatan konsumsi serta aktifitas bisnis yang mulai menggeliat setelah dua tahun sempat terpuruk akibat pandemi.

Kabar baik juga datang dari industri perbankan yang mulai berangsur normal seperti saat sebelum pandemi. Kondisi keuangan perbankan dikonfirmasi Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) berada pada level aman.

Hal itu tidak terlepas dari kolaborasi antara seluruh lembaga keuangan, pemerintah dan pelaku industri perbankan selama dua tahun ini. Salah satu kebijakan yang mendorong hasil signifikan terhadap stabilitas keuangan perbankan adalah kebijakan penurunan tingkat bunga penjaminan (TBP) oleh LPS.

Kebijakan LPS menurunkan TBP bahkan menyentuh level terendah sepanjang sejarah berdirinya LPS. Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan sejumlah alasan di balik strategi penurunan suku bunga penjaminan terhadap stabilitas keuangan perbankan.

Dalam kurun waktu dua tahun yaitu tahun 2020 hingga 2022 LPS telah memangkas tingkat bunga penjaminan sebesar 276 bps untuk rupiah dan 150 untuk valas.

“Sepanjang 2020-2021, LPS telah memangkas tingkat bunga penjaminan sebesar 276 bps untuk rupiah dan 150 untuk valas. Tingkat bunga penjaminan bank umum dan BPR saat ini 3,5 persen dan 6 persen. Sedangkan tingkat penjaminan valas untuk bank umum sekarang 0, 25%,” tutur Purbaya, Selasa (8/3/2022).

Purbaya menambahkan penurunan bunga penjaminan berdampak positif terhadap keleluasaan perbankan dalam menyalurkan kredit lebih banyak lagi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. LPS berkontribusi meminimalisir pembiayaan dana yang harus dikeluarkan bank dan dialihkan untuk memperkuat fungsi intermediasi.

Selain itu kebijakan LPS memangkas TBP hingga ke level 3,50 persen mendorong penurunan suku bunga deposito. Pada periode Februari 2021 hingga Februari 2022 usai LPS mengumumkan penurunan bunga penjaminan, suku bunga deposito turun sebesar 152 bps dan 149 bps dalam waktu tiga bulan.

Kendati penurunannya belum signifikan namun hal itu mampu menurunkan biaya perbankan, dengan harapan perbankan dapat menurunkan suku bunga kredit guna mendukung pertumbuhan ekonomi.

“Meskipun penurunan semakin melambat. Hal ini turut berkontribusi terhadap penurunan cost of fund perbankan sehingga mendukung penurunan suku bunga kredit yang kita harapkan mendorong pertumbuhan ekonomi dan itu sebetulnya yang mendukung pertumbuhan ekonomi kita di kuartal 4-2021 lalu,” jelasnya.

Kebijakan LPS fokus mendorong likuiditas perbankan yang lebih longgar agar perbankan memiliki dana yang cukup untuk dikelola terutama dalam mendukung fungsi intermediasi.

LPS optimis tahun 2022 permintaan kredit akan naik seiring dengan kondisi pandemi yang mulai berangsur membaik, pembatasan kegiatan masyarakat sudah dilonggarkan serta para pengusaha dan pelaku UMKM yang mulai kembali membangun usaha mereka.

LPS tetap mengimbau perbankan untuk selektif dalam menyalurkan kredit agar terhindar dari potensi kredit macet. Selanjutnya LPS akan terus mencermati situasi ekonomi nasional dan keuangan perbankan dalam penyesuaian tingkat bunga penjaminan.

“Jadi setiap saat kita melakukan evaluasi atas tingkat suku bunga penjaminan sesuai perkembangan data dan info yang ada. Dan kita akan bereaksi sesuai dengan perkembangan yang ada. Jadi bisa turun bisa naik. Yang jelas tingkat suku bunga penjaminan diarahkan untuk pertumbuhan perkonomian,” ungkap Purbaya.

 

Tags: bank umumBPRBPRSfungsi intermediasikredit perbankanlembaga penjamin simpananLPSpertumbuhan ekonomiPurbaya Yudhi SadewaTBPUMKM
Previous Post

Pendapatan LPS Naik Rp 24,8 Triliun, Total Aset Rp 162,01 Triliun

Next Post

Waduh, Posisi Indonesia Merosot di Peringkat Daya Saing Negara!

Next Post
Waduh, Posisi Indonesia Merosot di Peringkat Daya Saing Negara!

Waduh, Posisi Indonesia Merosot di Peringkat Daya Saing Negara!

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Kopiko Sering Muncul di Drama Korea, Dapat Untung Berapa?

Kopiko Sering Muncul di Drama Korea, Dapat Untung Berapa?

21/09/2021
Bos LPS: Pelemahan Dolar Bikin Rupiah Menguat

US$ 150 Miliar Modal Asing Masuk ke Pasar Keuangan Domestik Pada Minggu Ke-3 September 2022

19/09/2022
Rekening TabunganKu Gratis Biaya Admin dan Dijamin LPS

Rekening TabunganKu Gratis Biaya Admin dan Dijamin LPS

01/07/2022
LPS Dapat Amanat Baru, Siap Jalankan Program Penjaminan Polis

Enam BPR Jatuh Setiap Tahun, LPS: Umumnya Karena Fraud di BPR Tersebut

30/05/2023
Bank Indonesia Beri Sinyal Naikan Suku Bunga Acuan Tahun Depan

Cadangan Devisa RI Turun Banyak, Begini Penjelasan BI!

08/01/2022
LPS Ungkap Penyebab Bangkrutnya BPR Persada Guna di Pasuruan, Jawa Timur

LPS Ungkap Penyebab Bangkrutnya BPR Persada Guna di Pasuruan, Jawa Timur

07/12/2023
LPS: Total Simpanan Rekening Jumbo Naik 6,5 Persen Jadi Rp 4.242 Triliun

LPS :Sebelum Berinvestasi Ingat 2L, Legal dan Logis

07/12/2023
LPS Awards 2023, Penghargaan Kepada Perbankan dan Apresiasi Kepada Media

LPS Awards 2023, Penghargaan Kepada Perbankan dan Apresiasi Kepada Media

06/12/2023
Klaim Penjaminan Nasabah BPR Karya Remaja Indramayu Cair Rp 285,8 M, LPS Ingatkan Nasabah Soal Tenggat Waktu Pengambilan Uang

LPS Bayar Klaim Simpanan Nasabah BPR Persada Guna Pasuruan

06/12/2023
Jumlah BPR Akan Dikurangi Dari 1.600 Jadi 1.000 BPR

Jumlah BPR Akan Dikurangi Dari 1.600 Jadi 1.000 BPR

05/12/2023

About Us

Privacy Policy

Redaksi

Pedoman Media Siber

© 2021 Beritaperbankan.id All Rights Reserved.

Add BeritaPerbankan.id to your Homescreen!

Add