BeritaPerbankan – Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mengajak generasi muda untuk ikut berkontribusi dalam menjaga stabilitas sistem keuangan Indonesia. Hal ini disampaikan oleh Damaiyanti Sakti Maharani, Direktur Group Perencanaan Strategis dan Kinerja LPS, yang hadir dalam acara Career Insight yang diselenggarakan di Grha Sabha Pramana, Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta.
Damaiyanti menyampaikan bahwa kehadiran LPS di acara tersebut tidak hanya ingin memperkenalkan peran mereka sebagai lembaga penjamin simpanan, tetapi juga membuka peluang bagi talenta muda berbakat untuk bergabung dan berkontribusi kepada negara. Ia menambahkan bahwa LPS sebagai lembaga independen yang dibentuk berdasarkan undang-undang, tidak hanya hadir untuk menjamin simpanan nasabah, tetapi juga memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga stabilitas sistem keuangan nasional.
“Kami ingin memberikan wawasan kepada para mahasiswa, terutama mereka yang akan segera lulus dan memasuki dunia kerja, bahwa LPS adalah lembaga yang bisa menjadi tempat bagi mereka untuk berkarier sekaligus berkontribusi bagi negara,” ujar Damaiyanti pada Kamis (17/10/2024).
Damaiyanti mengatakan bahwa keterlibatan LPS dalam acara seperti Career Insight merupakan bagian dari strategi mereka untuk menarik perhatian para pencari kerja muda yang berbakat. Dia juga menjelaskan bahwa LPS memiliki komitmen untuk terus memperkuat sektor keuangan melalui berbagai inisiatif, salah satunya adalah dengan mengajak generasi muda berbakat untuk bergabung dengan LPS melalui program Pendidikan Calon Pegawai (PCP)
“Kami ingin mencari kandidat-kandidat yang unggul dan dapat mengikuti program Pendidikan Calon Pegawai (PCP). Program ini memberikan kesempatan bagi mereka untuk memulai karier di LPS, dan nantinya diproses lebih lanjut sesuai kebutuhan lembaga,” jelas Damaiyanti.
Sebagai lembaga independen yang dibentuk melalui Undang-Undang No. 24 Tahun 2004 tentang Lembaga Penjamin Simpanan, LPS memiliki tanggung jawab utama dalam menjamin simpanan nasabah perbankan di Indonesia. Namun, fungsi LPS tidak berhenti sampai di situ. Peran lainnya adalah menjaga stabilitas sistem keuangan nasional, terutama dalam menghadapi potensi krisis keuangan.
“Kami sangat berharap lebih banyak anak muda yang menyadari bahwa berkontribusi kepada negara bukan hanya melalui perusahaan multinasional atau asing, tetapi juga bisa melalui lembaga seperti LPS yang bekerja langsung untuk kepentingan nasional,” ungkapnya.
LPS menawarkan peluang karier yang menarik bagi para lulusan baru. Program PCP yang mereka sediakan memberikan pelatihan intensif selama satu tahun kepada para peserta. Setelah lulus, mereka akan ditempatkan di berbagai posisi sesuai kebutuhan LPS. Selain itu, LPS juga membuka kesempatan magang bagi mahasiswa yang ingin mengenal lebih dalam tentang tugas dan fungsi LPS.
Sebagai bagian dari komitmen LPS terhadap pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia, lembaga ini juga menawarkan beasiswa kepada mahasiswa berprestasi. Program beasiswa ini merupakan salah satu wujud nyata kontribusi LPS dalam mendukung pendidikan di Indonesia. Dengan memberikan akses ke beasiswa, LPS berharap dapat mendorong lebih banyak generasi muda untuk meraih pendidikan yang lebih baik dan berkontribusi pada penguatan sektor keuangan di masa depan.
Selain beasiswa, program magang yang ditawarkan oleh LPS memberikan kesempatan bagi para mahasiswa untuk belajar langsung tentang bagaimana LPS beroperasi. Program ini memberikan pemahaman mendalam mengenai peran LPS dalam menjaga stabilitas sistem keuangan, serta bagaimana mereka menjalankan fungsi penjaminan simpanan dan penanganan krisis bank.
“Magang di LPS memberikan wawasan berharga bagi mahasiswa yang ingin memahami dunia keuangan dari sisi yang berbeda, terutama dari perspektif lembaga penjamin simpanan,” jelas Damaiyanti.