BeritaPerbankan – Setelah membuka Kantor Perwakilan di Medan, Sumatera Utara pada April lalu, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) memastikan Kantor Perwakilan di Surabaya akan mulai beroperasi pada akhir Mei 2024.
Hal ini disampaikan langsung oleh Direktur Eksekutif SDM dan Administratif LPS Rudi Rahman, saat menghadiri pengajian Gus Iqdam di Balai Kota Surabaya, pada Jum’at (10/5/2024).
Di hadapan 30.000 warga Surabaya yang hadir dalam acara itu, Rudi menyampaikan kehadiran LPS di Surabaya merupakan bentuk komitmen LPS untuk mendekatkan diri kepada masyarakat di berbagai daerah, serta menjamin rasa aman bagi nasabah perbankan di Surabaya.
“Berikutnya perwakilan LPS Medan. Tapi Surabaya terasa istimewa,” katanya.
Rudi mengatakan bahwa Surabaya menjadi kota kedua setelah Medan, di mana LPS mendirikan Kantor Perwakilan di kota pahlawan ini. Selanjutnya LPS juga akan membuka Kantor Perwakilan di Kota Makassar.
Menjelang peresmian Kantor Perwakilan LPS di Surabaya, Rudi menyampaikan rasa gembiranya dapat bergabung bersama warga Surabaya di pengajian ulama terkemuka asal Blitar, Gus Iqdam, dalam rangka peringatan Hari Jadi Kota Surabaya ke-371 tahun.
Di hadapan puluhan ribu warga yang hadir, LPS diberikan kesempatan untuk memberikan sosialisasi secara langsung kepada masyarakat tentang peran dan fungsi LPS, terutama dalam perlindungan dana simpanan nasabah di perbankan melalui program penjaminan simpanan yang telah berlangsung sejak tahun 2005.
LPS mengajak masyarakat untuk tidak takut menabung di bank, karena simpanan nasabah aman dijamin LPS hingga Rp2 miliar per nasabah per bank saat bank mengalami kebangkrutan atau gagal bayar.
“Semoga masyarakat makin memahami bahwa menabung di bank itu aman. Sebab ada LPS sebagai lembaga penjamin simpanan seluruh nasabah,” kata Rudi.
Rudi menambahkan dengan pembukaan kantor perwakilan LPS di Surabaya, menandakan bahwa pelayanan Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) di Surabaya telah lengkap, mencakup Perwakilan Kementerian Keuangan, Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan LPS.
Tugas-tugas lembaga-lembaga KSSK ini mencakup pencegahan dan penanganan krisis dalam sistem keuangan, yang pada akhirnya berkontribusi pada ketahanan ekonomi. Rudi mengatakan bahwa LPS akan terus melakukan sosialisasi tentang keberadaan dan peran LPS di Jawa Timur. Hal ini sebagai upaya meningkatkan kepercayaan masyarakat industri perbankan di tanah air, serta memberikan rasa aman bagi nasabah perbankan.
“Mohon dukungannya. Semoga LPS membawa berkah dan manfaat kepada masyarakat,” ucap Rudi yang hadir bersama Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi.