Berita Perbankan – Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) untuk kedua kalinya kembali menggelar lomba video dan poster dalam acara bertajuk Festival CreArtive LPS 2023. Tahun ini LPS mengusung tema ‘Bangun Budaya Menabung, Wujudkan Finansial yang Sehat’ bertujuan untuk mendorong minat menabung di bank kepada masyarakat luas melalui konten-konten edukasi yang dibuat oleh para kreator muda baik dalam bentuk video maupun poster.
Kepala Tim Komunikasi Publik LPS, Anggia Raniardhy menjelaskan acara Festival CreArtive LPS 2023 selain menjadi medium bagi LPS untuk mengampanyekan gerakan menabung di bank, juga sebagai bentuk apresiasi LPS kepada para sineas dan seniman dengan menyediakan wadah untuk menuangkan ide-ide kreatif mereka dalam sebuah karya seni yang indah dan sarat dengan edukasi keuangan bagi masyarakat. LPS optimis pesan edukasi literasi keuangan akan lebih mudah diterima dan diingat jika dikemas lebih ringan, komunikatif dan kreatif.
“Video dan poster merupakan medium yang efektif, enggak perlu diragukan lagi, pesan yang dikemas oleh kreativitas lebih diingat oleh masyarakat,” jelas Anggia dalam Talkshow Roadshow: Festival CreArtive LPS 2023 di Jogja National Museum (JNM) Bloc, Wirobrajan, Rabu (4/10/2023).
Anggia mengungkapkan gelaran Festival CreArtive LPS tahun 2022 lalu mendapatkan perhatian besar dari para sineas dan masyarakat. LPS mencatat pada tahun lalu jumlah video yang terdaftar mencapai 400 video. Ini merupakan bukti tingginya antusiasme masyarakat dalam industri kreatif.
“Ini menjadi gambaran tingginya antusiasme masyarakat dalam dunia kreatif, termasuk film,” ucap dia.
Anggia menambahkan terkait tema yang diusung yaitu ‘Bangun Budaya Menabung, Wujudkan Finansial yang Sehat’ didasari oleh temuan LPS bahwa masih ada sebagian masyarakat Indonesia yang gemar menyimpan uang di rumah seperti di bawah tempat tidur, lemari pakaian hingga celengan. Padahal menabung dengan cara demikian sangat berisiko, seperti risiko kehilangan akibat pencurian, bencana alam hingga kerusakan fisik uang akibat dimakan rayap.
“Bersama-sama, mari kita wujudkan kondisi finansial yang lebih sehat dan berkelanjutan di Indonesia,” terang Anggria.
Karena itu, LPS secara konsisten mendorong masyarakat untuk menyimpan uang mereka di bank, terutama karena LPS memberikan jaminan atas tabungan di semua bank yang terdaftar di Indonesia dengan nilai penjaminan hingga Rp 2 miliar per nasabah per bank jika bank dinyatakan bangkrut oleh otoritas pengawas.
Dalam acara talkshow yang digelar di Yogyakarta, turut hadir salah satu juri yaitu sutradara ternama Fajar Nugros. Ia mengapresiasi LPS yang untuk kali kedua menggelar Festival CreArtive LPS 2023.
Fajar mengatakan acara ini memberikan ruang kreatifitas bagi talenta-talenta baru di industri perfilman nasional. Para sineas muda ditantang untuk mengemas pesan-pesan penting tentang literasi keuangan, khususnya gerakan menabung di bank, ke dalam sebuah karya video dan poster yang tidak hanya indah namun bagaimana karya mereka bisa membuat masyarakat menangkap nilai edukasi saat menonton maupun melihat hasil karya mereka.
Sutradara dan penulis naskah, Fajar Nugros, mendorong para sineas melakukan kolaborasi. Ide yang menarik dan kuat bisa diwujudkan melalui kerja kolektif antara sutradara, penulis naskah, videografer, aktor, bahkan pengusaha katering juga bisa bergabung dalam tim produksi.
“Dasarnya dari bisnis kreatif itu make people believe. Walaupun dulu enggak ada bujet, kalau punya ide bagus, orang akan percaya, banyak investor yang ingin buat produk, dan mencari kreator. Film itu investasi besar, jadi harus buat sesuatu yang dipercaya,” kata Fajar.