TRENDING
BSI Luncurkan Fitur Pembelian Paket Umrah di Aplikasi BYOND 7 hours ago
IHSG Cetak Kenaikan Tertinggi dalam Setahun, Ditutup di Level 7.047 7 hours ago
LPS Jamin 71,82 Juta Rekening di Jawa Timur, Jaminan Polis Asuransi Mulai 2028 12 hours ago
IMK Naik, LPS Soroti Perubahan Pola Menabung Masyarakat 19 hours ago
BI Cabut Sejumlah Pecahan Rupiah, Penukaran Maksimal 10 Tahun 1 day ago
berikutnya
sebelum
Search
12/07/2025
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Menu
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Search
Close
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Menu
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Home Finansial

LPS :Sebelum Berinvestasi Ingat 2L, Legal dan Logis

oleh Permadi
07/12/2023
in Finansial
Reading Time:2 mins read
0 0
0
LPS: Total Simpanan Rekening Jumbo Naik 6,5 Persen Jadi Rp 4.242 Triliun
0
SHARE
4
VIEWS
Share on WhatssappShare on Twitter

Berita Perbankan – Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) terus memperkuat perannya dalam memajukan literasi keuangan di Indonesia melalui langkah-langkah inovatif. LPS tidak hanya menjadi penjamin keamanan finansial, tetapi juga menjadi pionir dalam meningkatkan pemahaman finansial masyarakat.

Pentingnya pemahaman keuangan menjadi kunci utama dalam menggerakkan sektor keuangan, terutama di bidang perbankan. Literasi keuangan bukan hanya menjadi perisai untuk melindungi masyarakat dari upaya penipuan, tetapi juga menjadi fondasi untuk pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Untuk mencapai tujuan tersebut mendorong peningkatan indeks literasi keuangan masyarakat agar mencapai keseimbangan dengan indeks inklusi keuangan, yang mana saat ini masih terdapat gap yang cukup lebar.

Menurut hasil survei Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tahun 2022, indeks literasi keuangan Indonesia terus mengalami penguatan sejak tahun 2013. Data tersebut menggambarkan peningkatan literasi keuangan lebih dari dua kali lipat dalam kurun waktu 9 tahun.

Literasi keuangan mencatatkan pertumbuhan yang mengesankan, naik dari 21,84% pada tahun 2013 menjadi 49,68% pada tahun 2022. Peningkatan yang signifikan juga terlihat dalam rentang tiga tahun terakhir, menunjukkan lonjakan terbesar dibandingkan dengan tahun 2019, yakni sebesar 38,03%.

Data Bank Dunia tahun 2021 menunjukkan perbedaan yang signifikan dalam indeks inklusi keuangan di antara negara-negara anggota ASEAN.

Indeks inklusi keuangan menunjukkan tingkat terendah sebesar 33%, sedangkan level tertinggi berada dalam kisaran 90%. Secara keseluruhan, rata-rata indeks inklusi keuangan di kawasan ASEAN mencapai 41%.

Jika merujuk pada informasi dari The Global Financial Index, Kamboja dan Laos mencatatkan indeks inklusi keuangan terendah, masing-masing sebesar 33,39% dan 37,32%. Di sisi lain, Filipina mencapai tingkat inklusi keuangan sebesar 51,37%.

Sementara itu, Malaysia, Singapura, dan Thailand mencatatkan indeks inklusi keuangan yang tertinggi di kawasan ASEAN. Malaysia mencapai 88,37%, Singapura 97,55%, dan Thailand 95,58%.

Di sisi lain, indeks inklusi keuangan Indonesia, sebagaimana tergambar dalam data Global Financial Index 2021, mencapai 51,76%. Angka ini menunjukkan bahwa Indonesia berada di atas rata-rata ASEAN, meskipun masih tertinggal cukup jauh jika dibandingkan dengan beberapa negara seperti Malaysia, Thailand, dan Singapura.

LPS terus mengokohkan literasi keuangan di tengah-tengah masyarakat, menjadikannya sebagai pilar utama untuk menghadapi dinamika masa depan. Semua ini dilakukan demi mewujudkan visi LPS, yaitu menciptakan masyarakat Indonesia yang memiliki tingkat literasi keuangan yang tinggi, memungkinkan mereka memanfaatkan produk dan layanan keuangan dengan bijak dan optimal.

Lana Soelistianingsih, Kepala Eksekutif LPS, menyoroti pentingnya peningkatan digitalisasi di sektor keuangan dan perbankan. Menurutnya, upaya meningkatkan inklusi pasar keuangan harus diiringi dengan peningkatan literasi, untuk memastikan kualitas inklusivitas pasar keuangan.

Dia juga memberikan himbauan kepada generasi muda untuk tetap waspada terhadap investasi ilegal. Investor harus memastikan produk investasi dan pengelola investasi telah terdaftar dan tidak tergiur dengan tawaran imbal hasil investasi yang tidak masuk akal, yaitu keuntungan tinggi dalam waktu cepat.

“Cara terbaik untuk menilai kualitas investasi adalah dengan memeriksa 2L, yaitu Legal dan Logis. Legal mengacu pada izin dari regulator, sedangkan Logis berkaitan dengan rasionalitas return yang dijanjikan,” jelasnya.

Selain itu, data juga mengindikasikan bahwa literasi keuangan masyarakat Indonesia mengalami pemerataan antara perkotaan dan perdesaan. Literasi keuangan masyarakat perkotaan mencapai 50,52%, sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan perdesaan yang mencapai 48,43%.

Tags: inklusi keuanganInvestasilembaga penjamin simpananliterasi keuanganLPS
Previous Post

LPS Awards 2023, Penghargaan Kepada Perbankan dan Apresiasi Kepada Media

Next Post

LPS Ungkap Penyebab Bangkrutnya BPR Persada Guna di Pasuruan, Jawa Timur

Next Post
LPS Ungkap Penyebab Bangkrutnya BPR Persada Guna di Pasuruan, Jawa Timur

LPS Ungkap Penyebab Bangkrutnya BPR Persada Guna di Pasuruan, Jawa Timur

  • Trending
  • Comments
  • Latest
LPS Umumkan Daftar Pemenang Sayembara LPS Call for Research 2024

LPS Umumkan Daftar Pemenang Sayembara LPS Call for Research 2024

17/10/2024
Daftar 4 Bank dengan Modal Inti di Atas Rp 70 Triliun

Daftar 4 Bank Terbesar di Indonesia, Modal Inti di Atas Rp 70 Triliun

02/10/2022
Lewati Dua Serangan Siber Ekstrim, Ini Strategi LPS Perkuat Keamanan Digital

Lewati Dua Serangan Siber Ekstrim, Ini Strategi LPS Perkuat Keamanan Digital

07/07/2025
Nasabah Bank Digital Indonesia Mencapai 60 Juta Orang, LPS Jamin Simpanan Nasabah dengan Kriteria 3T

LPS: Rekening Warga Bali Tembus 9 Juta, DPK Tumbuh Di Atas Rata-Rata Nasional

09/07/2025
Marak KSP Bermasalah Tawarkan Pinjaman Via SMS!

Marak KSP Bermasalah Tawarkan Pinjaman Via SMS!

26/05/2022
BSI Luncurkan Fitur Pembelian Paket Umrah di Aplikasi BYOND

BSI Luncurkan Fitur Pembelian Paket Umrah di Aplikasi BYOND

11/07/2025
IHSG Cetak Kenaikan Tertinggi dalam Setahun, Ditutup di Level 7.047

IHSG Cetak Kenaikan Tertinggi dalam Setahun, Ditutup di Level 7.047

11/07/2025
Nasabah Diimbau Penuhi Syarat 3T, Agar Simpanan di Bank Dijamin LPS

LPS Jamin 71,82 Juta Rekening di Jawa Timur, Jaminan Polis Asuransi Mulai 2028

11/07/2025
LPS Sarankan Nasabah Simpan Uang di Beberapa Bank Berbeda. Ini Alasannya !

IMK Naik, LPS Soroti Perubahan Pola Menabung Masyarakat

11/07/2025
BI Cabut Sejumlah Pecahan Rupiah, Penukaran Maksimal 10 Tahun

BI Cabut Sejumlah Pecahan Rupiah, Penukaran Maksimal 10 Tahun

10/07/2025

About Us

Privacy Policy

Redaksi

Pedoman Media Siber

© 2021 Beritaperbankan.id All Rights Reserved.

Add BeritaPerbankan.id to your Homescreen!

Add
Tidak Ada
Lihat Semua Hasil
  • Advertisement
  • Contact Us
  • Homepages
    • Home
    • Home 2
    • Home 3
    • Home 4
    • Home 5

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.