TRENDING
Selain Dijamin LPS, Inilah Sejumlah Kelebihan Investasi Deposito 1 month ago
LPS: 99,9 Persen Rekening Nasabah Dijamin Penuh LPS 1 month ago
Kabar Gembira, Tarif Listrik Nonsubsidi Januari-Maret 2023 Tidak Naik 1 month ago
Naik Tipis, Harga Emas Pegadaian Jelang 2023 1 month ago
Indeks Saham IHSG Terkoreksi Menjelang Tutup Tahun 2022 1 month ago
berikutnya
sebelum
Search
09/02/2023
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Menu
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Search
Close
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Menu
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Home LPS

LPS: Simpanan Nasabah Bank Umum per November 2022 Mencapai Rp 8.030 Triliun

oleh Permadi
28/12/2022
in LPS
Reading Time:2 mins read
0 0
0
Bos LPS: Pelemahan Dolar Bikin Rupiah Menguat
0
SHARE
2
VIEWS
Share on WhatssappShare on Twitter

Beritaperbankan.id – Menjelang akhir tahun 2022, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) melaporkan total simpanan nasabah bank umum per November 2022 telah mencapai Rp 8.030 triliun.

Angka tersebut mengalami kenaikan 8,7 persen secara tahunan (yoy) dan 0,4 persen secara bulanan (mom). Dari total simpanan tersebut, sebanyak 53,5 persen atau setara dengan Rp 4.299 triliun merupakan simpanan nasabah orang tajir atau tiering simpanan di atas Rp 5 miliar.

Kontributor simpanan terbesar kedua adalah kelompok simpanan kurang dari Rp 100 juta dengan total simpanan mencapai Rp 986 triliun atau setara dengan 12,3 persen dari total simpanan di bank umum secara nasional. Angka tersebut mengalami peningkatan 3 persen yoy.

Tiering simpanan Rp 200 juta – Rp 500 juta tercatat tumbuh 4,7 persen dengan kontribusi 8,2 persen menjadi Rp 675 triliun.

Kelompok simpanan jumbo lainnya yaitu Rp 2 miliar – Rp 5 miliar berkontribusi sebanyak 8 persen yang setara dengan Rp 640 triliun dengan pertumbuhan mencapai 4,4 persen yoy.

Tiering simpanan Rp 500 juta – Rp 1 miliar naik 2,3 persen yoy dan berhasil memberikan kontribusi sebesar Rp 552 triliun atau 6,9 persen dari total simpanan di bank umum.

Selanjutnya kelompok simpanan Rp 1 miliar – Rp 2 miliar berhasil naik sebanyak 2 persen yoy menjadi Rp 485 triliun dengan porsi terhadap simpanan nasional sebanyak 6 persen.

Tiering simpanan Rp 100 juta – Rp 200 juta juga tercatat naik 3 persen yoy menjadi Rp 986 triliun dengan kontribusi 5,1 persen.

Hingga tahun 2022 program penjaminan simpanan LPS telah mencakup sebanyak 399.866.365 rekening di seluruh perbankan nasional atau setara dengan 99,9 persen.

Pelaksanaan program penjaminan LPS sejak tahun 2005 hingga tahun 2022 telah melikuidasi 117 BPR/BPRS dan 1 bank umum serta menyelamatkan 1 bank umum dengan total klaim penjaminan yang telah dibayarkan mencapai Rp 2.085 triliun.

Klaim penjaminan simpanan tersebut telah diberikan kepada 285.539 rekening dengan total nilai penjaminan nasabah bank umum sebanyak Rp 357 miliar dan BPR/BPRS Rp 1.728 triliun.

Untuk mendapatkan penjaminan simpanan oleh LPS simpanan nasabah harus memenuhi syarat 3T yaitu tercatat di sistem pembukuan bank, tidak menerima bunga simpanan melebihi tingkat bunga penjaminan dan tidak menyebabkan bank gagal seperti kasus kredit macet.

LPS akan melakukan proses rekonsiliasi dan verifikasi terhadap data nasabah bank yang dilikuidasi untuk menentukan simpanan layak bayar. Proses tersebut dilakukan secara bertahap paling lambat hingga 90 hari kerja terhitung sejak bank dicabut izin usahanya oleh otoritas pengawas.

LPS akan menjamin dana nasabah hingga Rp 2 miliar per nasabah per bank. Saat ini tingkat bunga penjaminan yang berlaku adalah 3,75 persen untuk simpanan rupiah di bank umum, 6,25 persen untuk simpanan di BPR dan 1,75 persen untuk simpanan dalam mata uang asing (valas).

Tags: bank umumBPRKSSKlembaga penjamin simpananLPSojkprogram penjaminan simpananSimpanan valas
Previous Post

LPS Jamin Simpanan di Bank, Nasabah Jadi Tenang

Next Post

LPS: Simpanan Nasabah Bank Umum per November Tembus Rp 8.000 Triliun, Simpanan Orang Tajir Menguasai Rp 4.299 Triliun

Next Post
Tingkat Bunga Penjaminan Valas Belum Akan Naik, Bos LPS: Cakupan Penjaminan Valas Masih Tinggi

LPS: Simpanan Nasabah Bank Umum per November Tembus Rp 8.000 Triliun, Simpanan Orang Tajir Menguasai Rp 4.299 Triliun

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Daftar 4 Bank dengan Modal Inti di Atas Rp 70 Triliun

Daftar 4 Bank Terbesar di Indonesia, Modal Inti di Atas Rp 70 Triliun

02/10/2022
Marak KSP Bermasalah Tawarkan Pinjaman Via SMS!

Marak KSP Bermasalah Tawarkan Pinjaman Via SMS!

26/05/2022
Brand Fesyen Lokal Erigo : Dari Depok Hingga ke New York

Brand Fesyen Lokal Erigo : Dari Depok Hingga ke New York

09/09/2021
Fenomena Rentenir ‘Bank Keliling’ : Dicaci dan Dicari

Fenomena Rentenir ‘Bank Keliling’ : Dicaci dan Dicari

08/09/2021
Jelang Perhelatan World Superbike Championship (WSBK), Ketua LPS Bangga Lombok Jadi Pusat Perhatian Dunia

Jelang Perhelatan World Superbike Championship (WSBK), Ketua LPS Bangga Lombok Jadi Pusat Perhatian Dunia

29/09/2021
LPS Minta Perbankan Tak Pesimis Terhadap Prospek Ekonomi di Tahun 2023

Selain Dijamin LPS, Inilah Sejumlah Kelebihan Investasi Deposito

31/12/2022
Permodalan Perbankan Nasional Semakin Tebal, LPS Berikan Apresiasi untuk Industri Perbankan

LPS: 99,9 Persen Rekening Nasabah Dijamin Penuh LPS

31/12/2022
Kabar Gembira, Tarif Listrik Nonsubsidi Januari-Maret 2023 Tidak Naik

Kabar Gembira, Tarif Listrik Nonsubsidi Januari-Maret 2023 Tidak Naik

31/12/2022
Naik Tipis, Harga Emas Pegadaian Jelang 2023

Naik Tipis, Harga Emas Pegadaian Jelang 2023

31/12/2022
Indeks Saham IHSG Terkoreksi Menjelang Tutup Tahun 2022

Indeks Saham IHSG Terkoreksi Menjelang Tutup Tahun 2022

31/12/2022

About Us

Privacy Policy

Redaksi

Pedoman Media Siber

© 2021 Beritaperbankan.id All Rights Reserved.

Add BeritaPerbankan.id to your Homescreen!

Add