BeritaPerbankan – Penurunan suku bunga acuan Bank Indonesia dan suku bunga penjaminan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) berdampak baik pada peningkatan jumlah simpanan di perbankan.
LPS mencatat deposito mengalami peningkatan tertinggi dan mendominasi jumlah simpanan di perbankan. Total simpanan di bank umum berdasarkan data bulan September 2021 naik 1,4% secara bulanan (MoM) menjadi Rp 7.224 triliun.
Jumlah simpanan nasabah tersebut terdiri dari bank umum konvensional dan 12 bank syariah. Simpanan deposito mendominasi 39,45% dari total simpanan di bank. Disusul tabungan 31,73% dan giro sebanyak 27,92%.
LPS dalam laporan Distribusi Simpanan Bank Umum mengatakan sertifikat deposito mengalami lonjakan signifikan mencapai 191,1% secara bulanan. Sementara itu simpanan deposit on call mengalami penurunan 2,7%.
LPS mencatat adanya tren kenaikan simpanan di bank untuk kategori simpanan di atas Rp 5 miliar yakni mendominasi sebanyak 50,7% dari total simpanan di perbankan atau naik sebanyak 2,5% secara bulanan (MoM).
Jumlah rekening simpanan di bank umum per September 2021 mencapai 372,5 juta rekening atau naik sebanyak 2,0% MoM, yang didominasi oleh jenis simpanan tabungan sebanyak 97,5%.
LPS hingga September 2021 menjamin sebanyak 372,2 juta rekening atau 99,9% dari total rekening yang ada di perbankan. Sebanyak 310.427 rekening (0,1%) mendapatkan penjaminan LPS hingga Rp 2 miliar
Nasabah yang layak mendapatkan penjaminan LPS harus memenuhi 3 syarat. Simpanan nasabah wajib tercatat di sistem bank, tingkat suku bunga simpanan tidak boleh melebihi suku bunga penjaminan LPS dan nasabah tidak melakukan tindakan yang dapat merugikan pihak bank.
Simpanan nasabah maksimal Rp 2 miliar per nasabah per bank. Nasabah yang memiliki lebih dari satu rekening tabungan di bank yang sama, maka total penjaminan LPS didapatkan dari akumulasi seluruh saldo tabungan dengan maksimal penjaminan Rp 2 miliar.
LPS menyambut baik tren peningkatan jumlah simpanan di perbankan terutama setelah dua tahun pandemi melanda. Ini menjadi indikasi adanya pertumbuhan ekonomi masyarakat yang mulai bangkit seiring dengan penurunan jumlah kasus covid-19.
Peningkatan jumlah simpanan perbankan baik dari sisi jumlah simpanan maupun jumlah rekening yang mengindikasikan kepercayaan masyarakat terhadap industri perbankan masih sangat tinggi.
Pihak perbankan diharapkan dapat menjaga tren positif ini dengan memberikan pelayanan terbaik kepada nasabah. Meningkatkan keamanan dan kenyamanan konsumen dalam bertransaksi. Industri perbankan juga harus lincah bergerak di era digital dengan memberikan inovasi pelayanan berbasis teknologi.