TRENDING
Bunga Deposito Hingga 8 Persen, LPS: Nasabah Harus Tahu Risikonya Simpanan Tidak Layak Bayar LPS 37 mins ago
Hari ini 6 Juli 2022 Rupiah Tembus 15.001! 6 hours ago
Dihantam Pandemi, Perbankan Indonesia Masih Tumbuh! 7 hours ago
Respon LPS Soal Deposito Bank Neo Commerce Tidak Dijamin LPS 23 hours ago
Bunga Deposito Mulai dari 6,5 Persen, Bank Neo Commerce: Kita Tidak Ikut Penjaminan LPS 23 hours ago
berikutnya
sebelum
Search
06/07/2022
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Menu
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Search
Close
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Menu
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Home LPS

Presiden Jokowi Ajak Masyarakat Menabung dan Berhemat, Nabung di Bank Dijamin Aman Ada Program Penjaminan LPS

oleh Permadi
31/05/2022
in Finansial, LPS
Reading Time:2 mins read
0 0
0
Presiden Jokowi Ajak Masyarakat Menabung dan Berhemat, Nabung di Bank Dijamin Aman Ada Program Penjaminan LPS
0
SHARE
10
VIEWS
Share on WhatssappShare on Twitter

BeritaPerbankan – Kondisi ekonomi yang belum stabil sepenuhnya mendorong negara dan masyarakat untuk mempersiapkan cadangan keuangan. Oleh sebab itu Presiden Jokowi mengajak masyarakat untuk disiplin mengelola keuangan dengan cara berhemat dan menabung.

“Saya minta seluruh rakyat, seluruh masyarakat kecil menabung, berhemat, sehingga apabila ada keadaan-keadaan tertentu, yang kita prediksi itu masih punya cadangan, rakyat punya cadangan, negara juga punya cadangan,” ujar Jokowi Sabtu (21/5/2022).

Presiden Jokowi dalam pidatonya mengajak masyarakat untuk tidak berfoya-foya dan lebih rajin menabung guna mengantisipasi terjadinya hal-hal yang datang di luar prediksi seperti pandemi covid-19.

Pandemi memberikan pengalaman berharga bagi kita untuk senantiasa mempersiapkan diri khususnya dari sisi keuangan dengan pengelolaan yang baik.

Dalam kesempatan tersebut dikatakan bahwa kondisi eksternal global masih berpotensi mengganggu gerak pemulihan ekonomi nasional seperti perang Rusia-Ukraina dan perkembangan laju penyebaran covid-19.

Ketidakpastian dan dinamika global mendorong negara dan  masayarakat harus menghitung berbagai pertimbangan dalam pengelolaan keuangan.

“Semuanya sulit dihitung karena ketidakpastian global terus-menerus terjadi. Sehingga, ketiga, berkaitan dengan dengan politik, karena kita harus fokus dan bekerja menyelesaikan persoalan itu tadi,” ungkap Jokowi.

Kegiatan menabung memang sudah seharusnya dilakukan oleh semua orang untuk berjaga-jaga apabila suatu hari nanti ada keperluan mendesak yang harus dipenuhi.

Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menyambut baik ajakan Presiden Jokowi agar masyarakat membiasakan diri hidup hemat dan rajin menabung.

Antusiasme masyarakat untuk menabung di bank bahkan tercatat mengalami kenaikan selama pandemi covid-19. Kesadaran masayarakat untuk menyimpan uang di bank dikatakan LPS terus mengalami tren positif.

LPS mencatat kenaikan jumlah rekening bank di bank umum pada kuartal I 2022 mencapai 453,5 juta rekening atau naik 1,4 persen MoM dengan total simpanan Rp 7.544 triliun atau naik 1,3 persen secara MoM.

Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan pada tahun 2022 jumlah rekening yang masuk dalam cakupan penjaminan LPS mencapai 99,9 persen dari total jumlah rekening nambah perbankan yang beroperasi di Indonesia, atau setara dengan 447,1 juta rekening.

Masyarakat tidak perlu khawatir dengan simpanan mereka di bank karena seluruh bank yang beroperasi di Indonesia merupakan peserta program penjaminan LPS.

Purbaya mengatakan hingga kuartal I 2022 terdapat 107 bank umum dan 1.632 BPR/BPRS yang menjadi peserta Program Penjaminan LPS yang mencakup 447,1 juta rekening.

Sesuai dengan amanat undang-undang, LPS sebagai Otoritas Penjamin Simpanan berfungsi menjamin simpanan nasabah perbankan yang beroperasi di Indonesia. LPS akan menjamin uang nasabah bank maksimal Rp 2 miliar per nasabah per bank.

Untuk memperoleh klaim penjaminan LPS, simpanan nasabah wajib memenuhi Syarat 3T yaitu: tercatat di pembukuan bank, tidak menerima bunga simpanan di atas tingkat bunga penjaminan (TBP) dan tidak menyebabkan bank merugi atau gagal seperti kasus kredit macet.

Jika suatu hari nanti bank tempat nasabah dilikuidasi oleh otoritas pengawas, LPS akan melakukan proses rekonsiliasi dan verifikasi hingga diterbitkannya daftar simpanan layak bayar, yang memenuhi syarat 3T di atas.

Selanjutnya nasabah simpanan layak bayar dapat mengajukan klaim penjaminan, memenuhi syarat administrasi yang diminta lalu dapat mencairkan uang pembayaran penjaminan melalui bank yang ditunjuk oleh LPS untuk membayarkan klaim penjaminan nasabah

Apabila nasabah yang tidak masuk dalam daftar simpanan layak bayar keberatan dengan keputusan LPS maka boleh mengajukan keberatan dengan membawa bukti yang diperlukan.

Jika LPS tetap mempertahankan status simpanan tidak layak bayar, maka nasabah bersangkutan dapat menempuh upaya hukum melalui pengadilan.

Penting untuk diketahui oleh masyarakat agar tidak tergiur menerima penawaran bunga simpanan yang tinggi di atas TBP yang ditetapkan LPS yaitu: 3,50 persen untuk simpanan rupiah di bank umum, 02,25 persen simpanan dalam valuta asing dan 6,00 untuk simpanan di BPR.

 

Tags: bank digitalbank syariahbank umumBPRBPRScovid-19industri pebankanlikuidasi bankLPSmenabungpandemiipemulihan ekonomi nasionalPresiden Jokowiprogram penjaminan LPSPurbaya Yudhi SadewaTBP
Previous Post

Likuiditas Perbankan Perkasa, LPS Prediksi Kredit Tumbuh 7,5 Persen (yoy) Sepanjang Tahun 2022

Next Post

Bos LPS: Jangan Khawatir soal Tapering The Fed, Stabilitas Keuangan RI Aman

Next Post
Bos LPS: Jangan Khawatir soal Tapering The Fed, Stabilitas Keuangan RI Aman

Bos LPS: Jangan Khawatir soal Tapering The Fed, Stabilitas Keuangan RI Aman

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Respon LPS Soal Deposito Bank Neo Commerce Tidak Dijamin LPS

Respon LPS Soal Deposito Bank Neo Commerce Tidak Dijamin LPS

05/07/2022
Bunga Deposito Mulai dari 6,5 Persen, Bank Neo Commerce: Kita Tidak Ikut Penjaminan LPS

Bunga Deposito Mulai dari 6,5 Persen, Bank Neo Commerce: Kita Tidak Ikut Penjaminan LPS

05/07/2022
Fenomena Rentenir ‘Bank Keliling’ : Dicaci dan Dicari

Fenomena Rentenir ‘Bank Keliling’ : Dicaci dan Dicari

08/09/2021
Postur APBN 2023 Masih Defisit!

Postur APBN 2023 Masih Defisit!

22/05/2022
Lebih Kenal Yuk Dengan Investasi Syariah!

Lebih Kenal Yuk Dengan Investasi Syariah!

28/06/2022
Setelah 7 Tahun, LPS Pailitkan Pengurus dan Pemegang Saham BPR Citraloka Dana Mandiri

Bunga Deposito Hingga 8 Persen, LPS: Nasabah Harus Tahu Risikonya Simpanan Tidak Layak Bayar LPS

06/07/2022
Hari ini 6 Juli 2022 Rupiah Tembus 15.001!

Hari ini 6 Juli 2022 Rupiah Tembus 15.001!

06/07/2022
Dihantam Pandemi, Perbankan Indonesia Masih Tumbuh!

Dihantam Pandemi, Perbankan Indonesia Masih Tumbuh!

06/07/2022
Respon LPS Soal Deposito Bank Neo Commerce Tidak Dijamin LPS

Respon LPS Soal Deposito Bank Neo Commerce Tidak Dijamin LPS

05/07/2022
Bunga Deposito Mulai dari 6,5 Persen, Bank Neo Commerce: Kita Tidak Ikut Penjaminan LPS

Bunga Deposito Mulai dari 6,5 Persen, Bank Neo Commerce: Kita Tidak Ikut Penjaminan LPS

05/07/2022

About Us

Privacy Policy

Redaksi

Pedoman Media Siber

© 2021 Beritaperbankan.id All Rights Reserved.

Add BeritaPerbankan.id to your Homescreen!

Add