TRENDING
LPS: Plus Minus Risiko Gagal Bayar AS Bagi Indonesia 8 hours ago
UMKM Terjerat Rentenir, LPS Dorong BPR Berani Bersaing 10 hours ago
Ingin Terapkan Digitalisasi, BPR dan BPRS Masih Punya Kendala Ini 1 day ago
Rebut Pasar Rentenir, Momentum BPR Kembangkan Bisnis dan Usahanya 1 day ago
Banyak Masyarakat Terjebak Rentenir, LPS: Peran BPR Sangat Dibutuhkan 1 day ago
berikutnya
sebelum
Search
28/05/2023
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Menu
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Search
Close
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Menu
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Home LPS

Tingkat Bunga Penjaminan Valas Belum Akan Naik, Bos LPS: Cakupan Penjaminan Valas Masih Tinggi

oleh Permadi
02/08/2022
in LPS
Reading Time:2 mins read
0 0
0
Tingkat Bunga Penjaminan Valas Belum Akan Naik, Bos LPS: Cakupan Penjaminan Valas Masih Tinggi
0
SHARE
3
VIEWS
Share on WhatssappShare on Twitter

BeritaPerbankan – Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) masih menahan tingkat bunga penjaminan (TBP) valuta asing (valas) di level 0,25 persen. Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan sejumlah faktor yang mendorong LPS belum menaikan LPS rate untuk simpanan dalam mata uang asing.

Purbaya mengatakan saat ini belum waktunya bagi LPS untuk menaikan TBP Valas melihat sejumlah faktor dan dinamika yang terjadi. Pertama cakupan penjaminan valas yang masih tinggi.

Saat ini cakupan penjaminan simpanan berbentuk valuta asing yang memenuhi kriteria TBP LPS mencapai 98,5 persen dari jumlah rekening.

“Karena kami monitor beberapa faktor yang menjelaskan bahwa kami belum harus bertindak, hal itu dikarenakan yang pertama cakupan penjaminan valas masih tinggi di atas 90 persen,” ujarnya pada Senin (1/8).

Cakupan jumlah penjaminan simpanan valas tercatat mengalami kenaikan dibandingkan data pada Januari 2022 sebanyak 98,22 persen.

Purbaya menjelaskan itu artinya ada kenaikan jumlah rekening dalam mata uang asing sehingga dana yang masuk ke perbankan pun bertambah.

“Jadi hampir semuanya sudah di cover, tetapi yang paling penting kami melihat di bulan Januari 2022 penjaminannya mencapai 98,22 persen  dan saat ini mencapai 98,50 persen, jadi ada kenaikan dari jumlah rekening artinya dananya bukan keluar, namun ini justru bertambah,” jelasnya.

Purbaya memastikan kebijakan menahan TBP Valas senantiasa sejalan dengan kebijakan bunga Bank Sentral yang masih berupaya mendorong pertumbuhan ekonomi, sehingga setiap kebijakan yang dibuat LPS tidak akan bertentangan dengan kebijakan moneter Bank Sentral.

Faktor berikutnya yang mendorong LPS mempertahankan TBP Valas adalah belum adanya indikasi pengalihan dana berbentuk valas ke luar negeri.

LPS mencatat total dana pihak ketiga (DPK) valas di perbankan hingga bulan Juni 2022 tumbuh 4,5 persen secara tahunan (yoy).

Lebih detail Purbaya menerangkan data menunjukan adanya perpindahan dana dari simpanan deposito berbentuk valas ke dalam rekening giro valas. Dalam pengamatan LPS terdapat penurunan jumlah simpanan deposito valas pada Juni 2022 menjadi 19,904 dolar dibandingkan Januari 2022 yang tercatat sebanyak 21,42 miliar dolar.

Sementara itu dana valuta asing dalam rekening giro mengalami kenaikan dari 36,48 miliar dolar pada Januari 2022 menjadi 37,55 miliar dolar pada Juni 2022. Hal itu mengindikasikan kondisi ekonomi sedang berekspansi dan pemilik dana tengah bersiap-siap menggunakan dana tersebut dalam kegiatan ekonomi riil.

Fakor lainnya adalah untuk mengantisipasi pengalihan simpanan deposan valas ritel yang awalnya simpanan berbentuk rupiah dialihkan menjadi dolar atau mata uang asing lainnya untuk mendapatkan insentif.

Oleh sebab itu, Purbaya menambahkan jika LPS tiba-tiba menaikan TBP Valas maka dikhawatirkan justru akan mengganggu stabilitas mata uang rupiah.

“Jadi apabila kita naikkan tiba-tiba, hal ini berpotensi akan memicu pengalihan dana rupiah tersebut ke dalam dolar yang dikhawatirkan justru akan mengganggu stabilitas rupiah,” ujarnya.

Dalam agenda Konferensi Pers Hasil Rapat Berkala KSSK III 2022 bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani, Gubernur BI Perry Warjiyo dan Ketua DK OJK Mahendra Siregar, Purbaya mengatakan LPS bersama anggota KSSK lainnya akan selalu berkoordinasi dalam membuat kebijakan dan bersama-sama memantau dinamika perkembangan ekonomi dan keuangan global maupun domestik.

Tags: BIdepositogirokemenkeuKSSKlembaga penjamin simpananLPSojkPurbaya Yudhi SadewaSri MulyaniTBPTBP Valas
Previous Post

Ketua DK LPS: Belum Saatnya Mengubah TBP Valas LPS

Next Post

LPS Bakal Jamin Polis Asuransi, Bos LPS: Kami Menunggu Draft RUU PPSK Dulu

Next Post
Cashback Masuk Hitungan Bunga, LPS: Jangan Melebihi Tingkat Bunga Penjaminan

LPS Bakal Jamin Polis Asuransi, Bos LPS: Kami Menunggu Draft RUU PPSK Dulu

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Kopiko Sering Muncul di Drama Korea, Dapat Untung Berapa?

Kopiko Sering Muncul di Drama Korea, Dapat Untung Berapa?

21/09/2021
Marak KSP Bermasalah Tawarkan Pinjaman Via SMS!

Marak KSP Bermasalah Tawarkan Pinjaman Via SMS!

26/05/2022
Permodalan Perbankan Nasional Semakin Tebal, LPS Berikan Apresiasi untuk Industri Perbankan

Ketua LPS: Keadaan Perbankan Sangat Solid, Belum Terlihat Tanda-tanda Bank Gagal Bayar

24/05/2023
Strategi Erick Thohir Membangun Ekosistem Ekonomi Syariah yang Kuat

Pastikan Simpanan Nasabah Bank Syariah Dijamin, Purbaya: LPS Menjamin Simpanan pada Seluruh Jenis Bank

24/05/2023
Fenomena Dedolarisasi, Bisakah Negara Asia Lepas Dari Dolar?

Fenomena Dedolarisasi, Bisakah Negara Asia Lepas Dari Dolar?

26/05/2023
LPS: Plus Minus Risiko Gagal Bayar AS Bagi Indonesia

LPS: Plus Minus Risiko Gagal Bayar AS Bagi Indonesia

28/05/2023
Jangan Khawatir, Simpanan Nasabah di BPR/BPRS Juga Dijamin LPS Hingga Rp 2 M

UMKM Terjerat Rentenir, LPS Dorong BPR Berani Bersaing

28/05/2023
Ingin Terapkan Digitalisasi, BPR dan BPRS Masih Punya Kendala Ini

Ingin Terapkan Digitalisasi, BPR dan BPRS Masih Punya Kendala Ini

27/05/2023
Rebut Pasar Rentenir, Momentum BPR Kembangkan Bisnis dan Usahanya

Rebut Pasar Rentenir, Momentum BPR Kembangkan Bisnis dan Usahanya

27/05/2023
Permodalan Perbankan Nasional Semakin Tebal, LPS Berikan Apresiasi untuk Industri Perbankan

Banyak Masyarakat Terjebak Rentenir, LPS: Peran BPR Sangat Dibutuhkan

27/05/2023

About Us

Privacy Policy

Redaksi

Pedoman Media Siber

© 2021 Beritaperbankan.id All Rights Reserved.

Add BeritaPerbankan.id to your Homescreen!

Add