TRENDING
LPS Optimis Pertumbuhan Ekonomi Tahun 2022 Potensial Tumbuh Hingga 5,5 Persen 21 mins ago
LPS: Ketahanan Likuiditas Perbankan RI Tidak Tergantung Pada Kebijakan Negara Lain 1 hour ago
Investor Asing di Pasar Obligasi Menurun, LPS: Stabilitas Pasar SBN jadi Lebih Mudah Dijaga 17 hours ago
Kondisi Global Memanas, LPS Akan Hati-hati Mengubah Tingkat Bunga Penjaminan 19 hours ago
Pertumbuhan Ekonomi RI 5,44 %, Ketua DK LPS: Ruang untuk Tumbuh Masih Terbuka Lebar 2 days ago
berikutnya
sebelum
Search
11/08/2022
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Menu
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Search
Close
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Menu
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Home LPS

Tingkat Bunga Penjaminan Valas Belum Akan Naik, Bos LPS: Cakupan Penjaminan Valas Masih Tinggi

oleh Permadi
02/08/2022
in LPS
Reading Time:2 mins read
0 0
0
Tingkat Bunga Penjaminan Valas Belum Akan Naik, Bos LPS: Cakupan Penjaminan Valas Masih Tinggi
0
SHARE
3
VIEWS
Share on WhatssappShare on Twitter

BeritaPerbankan – Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) masih menahan tingkat bunga penjaminan (TBP) valuta asing (valas) di level 0,25 persen. Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan sejumlah faktor yang mendorong LPS belum menaikan LPS rate untuk simpanan dalam mata uang asing.

Purbaya mengatakan saat ini belum waktunya bagi LPS untuk menaikan TBP Valas melihat sejumlah faktor dan dinamika yang terjadi. Pertama cakupan penjaminan valas yang masih tinggi.

Saat ini cakupan penjaminan simpanan berbentuk valuta asing yang memenuhi kriteria TBP LPS mencapai 98,5 persen dari jumlah rekening.

“Karena kami monitor beberapa faktor yang menjelaskan bahwa kami belum harus bertindak, hal itu dikarenakan yang pertama cakupan penjaminan valas masih tinggi di atas 90 persen,” ujarnya pada Senin (1/8).

Cakupan jumlah penjaminan simpanan valas tercatat mengalami kenaikan dibandingkan data pada Januari 2022 sebanyak 98,22 persen.

Purbaya menjelaskan itu artinya ada kenaikan jumlah rekening dalam mata uang asing sehingga dana yang masuk ke perbankan pun bertambah.

“Jadi hampir semuanya sudah di cover, tetapi yang paling penting kami melihat di bulan Januari 2022 penjaminannya mencapai 98,22 persen  dan saat ini mencapai 98,50 persen, jadi ada kenaikan dari jumlah rekening artinya dananya bukan keluar, namun ini justru bertambah,” jelasnya.

Purbaya memastikan kebijakan menahan TBP Valas senantiasa sejalan dengan kebijakan bunga Bank Sentral yang masih berupaya mendorong pertumbuhan ekonomi, sehingga setiap kebijakan yang dibuat LPS tidak akan bertentangan dengan kebijakan moneter Bank Sentral.

Faktor berikutnya yang mendorong LPS mempertahankan TBP Valas adalah belum adanya indikasi pengalihan dana berbentuk valas ke luar negeri.

LPS mencatat total dana pihak ketiga (DPK) valas di perbankan hingga bulan Juni 2022 tumbuh 4,5 persen secara tahunan (yoy).

Lebih detail Purbaya menerangkan data menunjukan adanya perpindahan dana dari simpanan deposito berbentuk valas ke dalam rekening giro valas. Dalam pengamatan LPS terdapat penurunan jumlah simpanan deposito valas pada Juni 2022 menjadi 19,904 dolar dibandingkan Januari 2022 yang tercatat sebanyak 21,42 miliar dolar.

Sementara itu dana valuta asing dalam rekening giro mengalami kenaikan dari 36,48 miliar dolar pada Januari 2022 menjadi 37,55 miliar dolar pada Juni 2022. Hal itu mengindikasikan kondisi ekonomi sedang berekspansi dan pemilik dana tengah bersiap-siap menggunakan dana tersebut dalam kegiatan ekonomi riil.

Fakor lainnya adalah untuk mengantisipasi pengalihan simpanan deposan valas ritel yang awalnya simpanan berbentuk rupiah dialihkan menjadi dolar atau mata uang asing lainnya untuk mendapatkan insentif.

Oleh sebab itu, Purbaya menambahkan jika LPS tiba-tiba menaikan TBP Valas maka dikhawatirkan justru akan mengganggu stabilitas mata uang rupiah.

“Jadi apabila kita naikkan tiba-tiba, hal ini berpotensi akan memicu pengalihan dana rupiah tersebut ke dalam dolar yang dikhawatirkan justru akan mengganggu stabilitas rupiah,” ujarnya.

Dalam agenda Konferensi Pers Hasil Rapat Berkala KSSK III 2022 bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani, Gubernur BI Perry Warjiyo dan Ketua DK OJK Mahendra Siregar, Purbaya mengatakan LPS bersama anggota KSSK lainnya akan selalu berkoordinasi dalam membuat kebijakan dan bersama-sama memantau dinamika perkembangan ekonomi dan keuangan global maupun domestik.

Tags: BIdepositogirokemenkeuKSSKlembaga penjamin simpananLPSojkPurbaya Yudhi SadewaSri MulyaniTBPTBP Valas
Previous Post

Ketua DK LPS: Belum Saatnya Mengubah TBP Valas LPS

Next Post

LPS Bakal Jamin Polis Asuransi, Bos LPS: Kami Menunggu Draft RUU PPSK Dulu

Next Post
Cashback Masuk Hitungan Bunga, LPS: Jangan Melebihi Tingkat Bunga Penjaminan

LPS Bakal Jamin Polis Asuransi, Bos LPS: Kami Menunggu Draft RUU PPSK Dulu

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Squid Game Lagi Rame, Laporan Keuangan dan Jumlah Pelanggan Netflix Jadi Sorotan

Squid Game Lagi Rame, Laporan Keuangan dan Jumlah Pelanggan Netflix Jadi Sorotan

06/10/2021
Fenomena Rentenir ‘Bank Keliling’ : Dicaci dan Dicari

Fenomena Rentenir ‘Bank Keliling’ : Dicaci dan Dicari

08/09/2021
BSI, BRI hingga BCA Terapkan BI Fast: Transfer Antarbank Dipatok Rp2.500

BSI, BRI hingga BCA Terapkan BI Fast: Transfer Antarbank Dipatok Rp2.500

06/01/2022
Kopiko Sering Muncul di Drama Korea, Dapat Untung Berapa?

Kopiko Sering Muncul di Drama Korea, Dapat Untung Berapa?

21/09/2021
UU PPSK Baru Membuka Peluang LPS Menjamin Saldo Uang Elektronik?

Menuju Masyarakat Cashless, LPS Siap Jamin Saldo Dompet Elektronik

05/08/2022
LPS: Pembiayaan dari Sektor Pasar Modal Perlu Dimaksimalkan Dukung Roda Perekonomian

LPS Optimis Pertumbuhan Ekonomi Tahun 2022 Potensial Tumbuh Hingga 5,5 Persen

11/08/2022
Cashback Masuk Hitungan Bunga, LPS: Jangan Melebihi Tingkat Bunga Penjaminan

LPS: Ketahanan Likuiditas Perbankan RI Tidak Tergantung Pada Kebijakan Negara Lain

11/08/2022
LPS: Biaya Admin Bank Diganti dengan Banyaknya Fasilitas Bagi Nasabah

Investor Asing di Pasar Obligasi Menurun, LPS: Stabilitas Pasar SBN jadi Lebih Mudah Dijaga

10/08/2022
Memajukan Budaya Riset di Tanah Air, LPS Gelar Kompetisi Riset CFR LPS 2022

Kondisi Global Memanas, LPS Akan Hati-hati Mengubah Tingkat Bunga Penjaminan

10/08/2022
Memajukan Budaya Riset di Tanah Air, LPS Gelar Kompetisi Riset CFR LPS 2022

Pertumbuhan Ekonomi RI 5,44 %, Ketua DK LPS: Ruang untuk Tumbuh Masih Terbuka Lebar

09/08/2022

About Us

Privacy Policy

Redaksi

Pedoman Media Siber

© 2021 Beritaperbankan.id All Rights Reserved.

Add BeritaPerbankan.id to your Homescreen!

Add