TRENDING
Selain Dijamin LPS, Inilah Sejumlah Kelebihan Investasi Deposito 1 month ago
LPS: 99,9 Persen Rekening Nasabah Dijamin Penuh LPS 1 month ago
Kabar Gembira, Tarif Listrik Nonsubsidi Januari-Maret 2023 Tidak Naik 1 month ago
Naik Tipis, Harga Emas Pegadaian Jelang 2023 1 month ago
Indeks Saham IHSG Terkoreksi Menjelang Tutup Tahun 2022 1 month ago
berikutnya
sebelum
Search
05/02/2023
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Menu
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Search
Close
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Menu
  • Home
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Bank
  • Fintech
  • Saham
  • Syariah
  • Teknologi
  • Infographic
  • Video
Home Syariah

Transaksi Fesyar 2022 Ditarget Tumbuh 10%!

Posisi Indonesia dalam ekonomi syariah global masuk 10 besar

oleh Nara
18/09/2022
in Ekonomi, Syariah
Reading Time:2 mins read
0 0
0
Transaksi Fesyar 2022 Ditarget Tumbuh 10%!
0
SHARE
0
VIEWS
Share on WhatssappShare on Twitter

BeritaPerbankan – Bank Indonesia Kantor Perwakilan Jawa Timur terus mendorong perkembangan ekonomi syariah salah satunya melalui Ajang Festival Ekonomi Syariah (Fesyar) yang rutin digelar setiap tahun.

Kepala Kantor Perwakilan BI Jatim, Budi Hanoto mengatakan ekonomi syariah diyakini akan menjadi sumber pertumbuhan ekonomi baru yang tidak hanya terjadi di Indonesia, bahkan di berbagai belahan dunia. “Namun untuk mencapainya butuh dukungan penuh pemerintah, dan perlu dicanangkan sebagai program nasional, serta ada badan khusus untuk koordinasi lintas otoritas agar mampu menguak potensi-potensi dan keunggulan ekonomi syariah yang ada,” katanya saat menggelar Focus Group Discussion Fesyar 2022 dengan Pemimpin Media di Surabaya, Selasa (6/9/2022).

Dia mengatakan gelaran Fesyar 2022 yang mengusung tema ‘Sinergi Ekonomi dan Keuangan Syariah Jawa untuk Memperkuat Pemulihan Ekonomi Jawa yang Inklusif ini ditargetkan bisa tumbuh sekitar 10 persen, baik dalam transaksi penjualan maupun jumlah kunjungan. “Pada Fesyar tahun lalu yang digelar secara hybrid atau hanya sekitar 50 persen offline itu mampu mencapai transaksi sebesar Rp1,4 miliar lebih. Harapannya tahun ini bisa tumbuh 10 persen, dan untuk transaksi business matching ditargetkan bisa tercapai Rp6 miliar – Rp7 miliar,” jelasnya.

Budi mengatakan BI sendiri memiliki target ekonomi syariah yang ingin dicapai yakni secara kualitatif diharapkan terjadi ekspansi pasar produk UMKM di dalam dan luar negeri, dan UMKM terus berinovasi di era new normal, UMKM juga bisa naik kelas melalui program on-borading pelatihan sertifikasi halal, kurasi, dan business matching, serta ada penguatan kelembagaan.

“Secara kuantitatif, target kita adalah 75 persen UMKM binaan BI Jatim memiliki e-commerce/marketplace, dan 50 persen UMKM binaan mendapatkan pendampingan sertifikasi halal,” ujarnya. Adapun rencananya gelaran Fesyar Jawa 2022 ini akan digelar di Atrium Tunjungan Plaza 6 Surabaya pada 8 – 10 September 2022. Terdapat 3 tema besar yang akan digaungkan yakni inklusi ekonomi, halal dan green lifestyle, dan ekonomi digital. Pada Fesyar tahun ini juga akan fokus pada tujuan utama yakni hilirisasi UMKM, inkubasi dan berujung pada ekspor. Dalam rangkaiannya akan terdapat sejumlah kegiatan mulai opening ceremony, tabligh akbar, forum ekonomi Syariah melalui business matching dan coaching, talkshow maupun seminar, serta  showcase UMKM se-Jatim secara offline dan online.

Diketahui, posisi Indonesia dalam ekonomi syariah global saat ini sudah masuk dalam 10 besar dengan beberapa indikator, di antaranya halal food sudah berada diurutan ke-2 setelah Malaysia, islamic finance berada di urutan ke-6, muslim fesyen diurutan ke-3, dan sektor farmasi dan kosmetik diurutan ke 9. Sedangkan untuk sektor muslim friendly travel serta media dan rekreasi, Indonesia masih belum masuk dalam 10 besar ekonomi syariah global. “Ini sudah bagus karena Indonesia sudah masuk top 10 indikator syariah di berbagai sektor, dan sebetulnya masih sangat bisa untuk ditingkatkan lagi karena Indonesia memiliki potensi penduduk Islam terbesar di dunia,” imbuh Budi.

Tags: 2022ekonomi syariahfestival
Previous Post

Potensi Rempah RI Tembus Pasar Dunia

Next Post

BRK Syariah Bisa Perkuat Ekonomi Syariah

Next Post
BRK Syariah Bisa Perkuat Ekonomi Syariah

BRK Syariah Bisa Perkuat Ekonomi Syariah

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Daftar 4 Bank dengan Modal Inti di Atas Rp 70 Triliun

Daftar 4 Bank Terbesar di Indonesia, Modal Inti di Atas Rp 70 Triliun

02/10/2022
Kopiko Sering Muncul di Drama Korea, Dapat Untung Berapa?

Kopiko Sering Muncul di Drama Korea, Dapat Untung Berapa?

21/09/2021
Punya Rekening Joint Account dan Rekening Tunggal dalam Satu Bank, Apakah Simpanan Dijamin LPS?

Punya Rekening Joint Account dan Rekening Tunggal dalam Satu Bank, Apakah Simpanan Dijamin LPS?

08/12/2021
Fenomena Rentenir ‘Bank Keliling’ : Dicaci dan Dicari

Fenomena Rentenir ‘Bank Keliling’ : Dicaci dan Dicari

08/09/2021
Marak KSP Bermasalah Tawarkan Pinjaman Via SMS!

Marak KSP Bermasalah Tawarkan Pinjaman Via SMS!

26/05/2022
LPS Minta Perbankan Tak Pesimis Terhadap Prospek Ekonomi di Tahun 2023

Selain Dijamin LPS, Inilah Sejumlah Kelebihan Investasi Deposito

31/12/2022
Permodalan Perbankan Nasional Semakin Tebal, LPS Berikan Apresiasi untuk Industri Perbankan

LPS: 99,9 Persen Rekening Nasabah Dijamin Penuh LPS

31/12/2022
Kabar Gembira, Tarif Listrik Nonsubsidi Januari-Maret 2023 Tidak Naik

Kabar Gembira, Tarif Listrik Nonsubsidi Januari-Maret 2023 Tidak Naik

31/12/2022
Naik Tipis, Harga Emas Pegadaian Jelang 2023

Naik Tipis, Harga Emas Pegadaian Jelang 2023

31/12/2022
Indeks Saham IHSG Terkoreksi Menjelang Tutup Tahun 2022

Indeks Saham IHSG Terkoreksi Menjelang Tutup Tahun 2022

31/12/2022

About Us

Privacy Policy

Redaksi

Pedoman Media Siber

© 2021 Beritaperbankan.id All Rights Reserved.

Add BeritaPerbankan.id to your Homescreen!

Add